Indra Patra: Sisi Lain Sejarah Aceh


Aceh Lon Sayang, Jalan Jalan

Pagi pagi, sahabat saya Munardi yang lebih tenar dengan nama Alex (gak tau asal muasalnya darimana), sudah menjemput saya di depan mess dengan motor putihnya. Setiap akhir pekan, agenda kami adalah sarapan di warung kopi, menghirup segelas (bahkan kadang hingga dua gelas) sanger dingin yang nikmat dengan nasi kuning berbumbu khas Aceh yang terenak di […]

May 25, 2016

Brastagi – Samosir : Perjalanan yang Nyaris Terlupakan…


Aceh Lon Sayang, Jalan Jalan

Sebenarnya saya ini bukan traveler-traveler banget. Kalau kata Rangga di AADC 2 (yang sukses bikin gagal move on), traveling itu kegiatan pergi ke suatu tempat, cenderung tanpa planning dan itinerary, mencari dan menemukan hal-hal yang orang lain tidak tahu dan lebih menyatu dengan lingkungan sekitarnya. Sementara liburan lebih “nyaman” dari traveling. Tidur di hotel yang […]

May 5, 2016

Sepotong Cerita Rindu dari Sabang


Aceh Lon Sayang, Cerita Cinta, Jalan Jalan

Kembali ke Sabang bagi saya adalah kembali menyusuri harapan. Harapan yang sembilan tahun lalu pernah menemani hari-hari saya. Dulu, Sabang mungkin hanya sebuah kata yang saya dengar dari salah satu lagu wajib anak sekolah. Sabang cuma sebuah kata yang menunjukkan pangkal dari luasnya wilayah negara ini. Pesona Bahari Sabang laksana magnet yang terlalu kuat sehingga saya […]

April 12, 2016

Sebuah Memoar (Refleksi 10 Tahun Tsunami)


Aceh Lon Sayang, Jalan Jalan

Tidak terasa tujuh tahun berlalu sejak kedatangan saya pertama kali ke Tanah Rencong. Masih teringat jelas pagi itu 2 Juli 2007 dengan pesawat paling pagi saya diantar beberapa orang sahabat. Masih pula teringat pakaian apa yang saya pakai hari itu, apa isi koper saya, bahkan type ponsel baru yang sengaja saya beli satu hari sebelum […]

December 25, 2014

Saya pengunjung KM 0 Sabang ke 59525


Aceh Lon Sayang, Jalan Jalan

Buat kalian yang berkunjung ke Pulau Weh, ujung terbarat Indonesia, jangan lupa memburu selembar kertas seukuran folio ini. Kayaknya kurang afdol saja kalau sudah dari Sabang, tapi belum mengoleksi dokumen ini. Hehehe.. Saya, baru mendapatkan selembar kertas ini pada kunjungan ketiga saya di Sabang. Biarpun gak bisa dipake ngelamar kerja (apalagi ngelamar pacar), rasanya seneng […]

June 23, 2014

bahagia itu sederhana


Aceh Lon Sayang, Jalan Jalan, Obrolan, Opini

Masih ngomongin Aceh, tepatnya inspirasi dari Aceh. Setiap kembali dari sana, saya seolah “tidak siap” bertemu dengan Jakarta.  Yang terbayang, macet dimana-mana, orang-orang yang terburu-buru, angkutan publik yang buruk dan dunia sosial yang jauh sekali berbeda dengan di daerah. Saya bersyukur pernah kerja di daerah (baca; Aceh) dan merasakan atmosfir yang tidak melulu dalam suasana […]

December 18, 2012

Aceh, I’m back!


Aceh Lon Sayang

Wah, kalian yang sering baca blog saya ini pasti bosen kalau saya cerita soal Aceh lagi… Aceh lagi.. Tapi begitulah kenyataannya, saya selalu punya stok cerita lama dan cerita-cerita baru tambahan dari wilayah terbarat Indonesia ini.   Minggu ini (lagi dan lagi) saya berkesempatan menyambangi Aceh. Asal tau aja, di kunjungan sebelumnya, saya yakin banget kalau […]

December 18, 2012

sebuah tanda cinta


Aceh Lon Sayang, Obrolan

Di pertengahan tahun ini, saya dikontak oleh seorang teman yang menawarkan sebuah pekerjaan menulis buku.  Mulanya saya pikir, ini pekerjaan sambilan biasa, karena saya –yang suka gak pede ini– yakin kalau fungsi saya di pekerjaan itu hanya supporting.  Sampai akhirnya saya bertemu dengan Devi, National Project Manager R2C3, Bappenas UNDP yang menyatakan “serius” ingin meminang […]

December 17, 2012

sebuah pengakuan..


Aceh Lon Sayang, Cerita Cinta

Sudah hampir tiga puluh menit kita disini. Aku masih saja mengaduk-ngaduk sanger* dingin yang sebenarnya tidak perlu diaduk lagi.  Aku merapihkan kerudung merah jambuku  sambil sesekali menyimak obrolan tetangga sebelah meja kami. Topik politik daerah ini nampaknya tidak pernah habis untuk digunjingkan.  Ah, menyesal. Kalau tahu begini, harusnya tadi aku membawa komputer jinjingku, memanfaatkan wifi […]

October 26, 2012

meninggalkanmu (aceh)..


Aceh Lon Sayang

Rasanya tidak pernah sesedih kemarin, ketika saya harus meninggalkan Aceh setelah sempat tiga hari singgah disana untuk urusan sebuah pekerjaan.  Cukup lama saya tidak menginjakkan kaki di tanah rencong ini. Terakhir berkunjung kesini 1,5 tahun lalu untuk menyelesaikan riset tesis saya.  Memang sebelumnya saya sempat hampir tiga tahun bekerja disini untuk sebuah proyek pemerintah dalam […]

October 2, 2012

aceh, gempa dan mitigasi


Aceh Lon Sayang, Opini

Haaa? Aceh gempa lagi? Terkaget kaget sore itu aku membaca sms BMKG  tentang peringatan dini tsunami di Aceh dan beberapa wilayah Sumatera dengan kekuatan sekitar 8,9 SR. Oh My God.  Hal pertama yang aku lakukan menghubungi teman-temanku disana. Seperti diduga, tiba-tiba semua koneksi terganggu.  Tapi tidak lama satu orang teman berhasil dihubungi dan mereka sedang […]

April 12, 2012

Mengapa Aceh? (Saya, Aceh dan Cinta…)


Aceh Lon Sayang

Saya tidak tinggal aceh, sama sekali tidak berdarah Aceh, tidak juga lahir di Aceh dan tidak punya keluarga di Aceh.. Tapi saya cinta Aceh, bukan karena saya pernah jatuh cinta dengan orang Aceh bukan juga karena saya pernah mampir bekerja di Aceh. Alasannya sederhana, karena saya feel hommy sejak pertama kali menginjakkan kaki di sana. […]

June 2, 2011

what a small world…(seri email nostalgia)


Aceh Lon Sayang

Email ini masih dikirim buat GGJ…. ————————— what a small world Friday, July 6, 2007 2:25 PM From: “vikhasy@yahoo.com” <vikhasy@yahoo.com> View contact details To: undisclosed-recipients Dear Nenek2 Grondongs,.. 5th Day di Aceh.. lumayan udah mengenal situasi..emang kerjanya lumayan berat, tapi kayaknya nyantainya juga banyak..secara semua pada YM-an gitu..sempet2nya masuk room segala..Skype juga, but gw belum berani, coz belum […]

January 24, 2011