Kapan pertama kali mulai nge-blog? Kalau saya, sepertinya sejak pertama kali kenal internet, sekitar awal tahun 2000-an. Tapi serius punya blog sejak bermukim di Aceh pada 2007-2008. Kala itu, di Aceh hiburan satu-satunya adalah internet yang koneksinya cukup bagus. Saat youtube masih streaming, -Aceh yang dibangun kembali pasca tsunami- nonton youtube di Banda Aceh pada masa itu sudah seperti sekarang-, tidak ubahnya dengan nonton TV.
Dulu, Saya pernah menggunakan format blogspot, wordpress dan beberapa format lain hingga akhirnya nekad beli domain sendiri di pertengahan 2008. Saya masih ingat migrasi-nya dibantu oleh beberapa teman yang memang bekerja di IT. Sementara Saya tidak punya background IT sama sekali. Boro-boro ngerti hosting itu apaan, domain juga baru paham setelah diceramahin. Namun setelah itu, saya “dipaksa” belajar sendiri, hingga paham fungsi-fungsi spanel/cpanel dan bisa modifikasi tampilan web sendiri. Eh, buntutnya panjang. Gara-gara nge-blog saya jadi tertarik tahu lebih banyak tentang teknologi informasi. Sampai-sampai nekad lagi mengambil Pasca Sarjana Manajemen Sistem Informasi setelah purna tugas dari Aceh. Dan semuanya berantai memberi dampak signifikan buat pekerjaan dan keseharian saya sekarang.. Hahaha.. Jadi curhat.. 🙂
Duh, panjang amat pengantarnya. But, Ok…itu masa lalu.. Ayok, move on!
Ngomong-ngomong soal blog, memang sudah trend-nya menggunakan domain sendiri. Menggunakan domain sendiri, terlihat lebih serius, profesional dan membuat rasa percaya diri dalam menulis meningkat. Kelebihan lainnya, dengan menggunakan domain pribadi, mendesain blog sesuai selera pun menjadi lebih leluasa. Nah, selain konten yang harus kaya, menarik dan enak dibaca, punya website sendiri harus didukung dengan hosting yang baik. Males banget, kalau lagi promosi blog, tapi hostingnya tidak asyik, suka down, putus atau minimal lelet. Apalagi kalau blog kamu sudah banyak pesan sponsornya. Sungguh kurang profesional, jika blog kita sering down padahal lagi jadi buzzer satu produk atau jasa.
***
Minggu lalu, saya bersama beberapa blogger dikenalkan dengan Qwords.Com. Ternyata Qwords sudah 12 tahun menyediakan jasa hosting website di tanah Air. Kalau sudah sesenior itu, pastilah Qwords hosting bisa diunggulkan dalam jajaran penyedia jasa hosting. Salah satu jasa yang ditawarkan adalah WordPress Hosting.
Kenapa saya khusus menulis tentang jasa ini, karena saya yakin banyak blogger yang masih menggunakan format wordpress.com dan ingin meng-upgrade blognya dengan domain sendiri dan yang pasti memerlukan hosting.
Memang banyak perusahaan lain yang menawarkan jasa yang sama, tapi kamu perlu tahu beberapa kelebihan WordPress hosting dari Qwords.Com. Apa saja? Ini nih beberapa diantaranya, check this out!
Pertama; Cloudbasic hosting, artinya skalanya (dari sisi kapasitas) daripada hosting biasa. Karena terhubung dengan banyak server, cloud memungkinkan koneksi yang lebih stabil dan efisien. Kedua; penyimpanan menggunakan SSD yang berkecepatan tinggi. Ketiga; Penggunaan WordPress menjadi lebih optimal karena ada ekstra cloudpop. Keempat; didukung cloudflare biar website makin cepat diakses. Kelima; Sudah didukung HTTP2 dan SSL, jadi jika digunakan untuk transaksi akan terjamin keamanannya. Pasti masih ada beberapa keunggulan lain yang membuat pengguna akan say bye-bye sama blog yang dikit-dikit down.
Yang tidak kalah penting nih,.ada masa percobaan 30 hari gratis plus gratis migrasi dari provider mana pun! Jawaban banget kan buat kita yang enggan migrasi hosting karena males ribet, nggak ngerti masalah teknikal dan tidak punya waktu buat ngurusin.
Satu lagi nih, yang ringan-ringan. Mungkin kalian sama seperti saya, yang akun Google (sekarang Google Suite)-nya nyaris over kuota. Mau dihapus beberapa yang gak mugkin juga, karena banyak data dan file penting yang bisa saya butuh sewaktu-waktu dimana pun. Jalan satu-satunya adalah membeli kuota lebih. Tidak punya paypal, tidak punya kartu kredit atau sekedar malas ribet? Jangan khawatir, Qwords siap membantu dengan harga yang sama dengan Google.
Qwords juga masih memiliki berbagai produk dan jasa lain loh. Untuk lebih lengkapnya, bisa buka webnya disini. Segmen yang dilayani pun beragam, mulai dari korporasi hingga personal. Faktanya, Qwords yang masuk dalam 10 Jajaran hosting terbaik di Indonesia, kini mengelola lebih dari 10 ribu hosting dari sekitar 8000 pelanggan dan sudah beroperasi di Jakarta, Surabaya, Bandung dan Yogyakarta. Oya, kalau tengah malam ada masalah dan kita lagi asyik menulis gimana? Nggak perlu khawatir, Customer Service-nya 24 jam!
Gimana? Mulai kepikiran mau ganti hosting? Hmmm..
Pas 2007 udah punya blog serius, wah keren!
Gue malah begitu terlambat mengenal blog haha. :’)
Yang penting sekarang udah mulai belajar banyak dan gak gaptek lagi. 😀
tapi masih ecek-ecek blog-nya…
Kepikiran buat ganti hosting. Hahahaha. Iya. Kepikiran…
Ganti !!!
Kalo saya biasa pake hosting VPS mba, karena jauh lebih tangguh ketimbang hosting. dan saya liat di qwords harga vpsnya ckup murah dari hosting lokal lainnya. 🙂
oya… wah…aku baru tau tuh…ada VPS..